Jumat, 16 Desember 2011

Lentera Jiwa "Kick Andy offair"

Hari iniiii sesuatu bangeeettttzzz... #ooopss
Alhamdulillah dapet kesempatan gratis buat jadi peserta Kick Andy offair di Gedung Prof. Soedarto, S.H. Kampus UNDIP Tembalang..
Acaranya dimulai jam 2 siang, dan selesai kurang lebih jam setengah 6 sore.
Acara ini luar biasa keren,
Dalam acara ini yang dateng ada Andy F. Noya (pastinya ya), Nugie "The Dance Company", Rene Suhardono, dan Mas Waditya (Wahyu Aditya-->owner Hello Motion dan pendiri KDRI) :)

dibuka oleh Penta Boys, group accapela di Indonesia yang udah sering dapet penghargaan, katanya udah sampe mengharumkan nama Indonesia di Rumania.. waahhh keren banget ya :)
Abis itu gak lama kemudian,
 pembawa acara Kick Andy yang kita tunggu-tunggu dateng juga...
Ya. Andy F. Noya. Pembawa acara Kick Andy yang terkenal dengan rambutnya yang eksotis, rambut kribo unyu-unyu :D
Penampilannya cukup sederhana dan santai, dia pake atasan kaos berkerah warna hitam, celana panjang katun, dan topi hitam (kenapa pake topi ya? padahal pengen liat rambutnya yang utuh -__-)
Di awal-awal, Andy menceritakan beberapa hal yang bikin kita semua ketawa-tawa dan menurut aku itu konyol :D
Setelah itu, Andy mulai membahas Tema pada acara itu, "Lentera Jiwa"..
Alasannya, dia sangat suka menebarkan tentang lentera jiwa itu, awalnya dia mendengar dari lirik lagu Nugie yang judulnya "Lentera Jiwa", yang maknanya sangat dalam dan dia mengakui akan luar biasanya lirik itu.
Setelah menjelaskan secara singkat arti tema acara itu, Nugie dateng sambil nyanyi lagunya "Lentera Jiwa", selain makna liriknya yang luar biasa, ternyata suaranya juga gak main-main bagusnya.. hehehe sampe melongo..

Abis nyanyi, Nugie menceritakan sekelumit perjalanan hidupnya yang luar biasa berani dalam mengambil keputusan. Aku sendiri hampir gak percaya sama ceritanya. Tapi toh faktanya sudah terbukti.
Katanya, pas Nugie hampir diwisuda dari FISIP UI, dia memutuskan untuk keluar kuliah dan memilih musik. Orangtuanya stres en kecewa berat. Tapi Nugie tetep yakin en optimis sama keputusannya itu, karena jiwanya terpanggil untuk menekuni musik en dia yakin bisa sukses disana. Akhirnya tak lama kemudian sang ibu merestui dan menghargai pilihannya. Nugie terus berjuang untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang musisi handal dan profesional. Daaann sekarang terbukti kan temen-temen?
Satu kalimat yang aku inget dari Nugie, yaitu prinsip hidupnya, "Memang baik menjadi nomor satu, tapi lebih baik menjadi satu-satunya"
Salut buat Nugie... semoga sukses teruss....

Abis itu, bintang tamu selanjutnya, Rene Suhardono, dateng dengan air mukanya yang ceria...
Rene adalah orang yang bertahun-tahun tidak tahu bahwa ayah kandungnya bukan yang tinggal seatap dengannya, tapi akhirnya berkat kerja kerasnya, ia bisa menemukan ayah kandungnya di Filipina.
Rene menjelaskan soal minat dan bakat. Minat adalah sesuatu yang benar-benar kita inginkan dari dalam diri kita. Kalo bakat adalah sesuatu yang dapat kita lakukan dengan mahir tapi belum tentu kita benar-benar menyukainya.
Inti yang aku dapet dari Rene, terus ikuti passion&kata hati untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. Jangan hiraukan orang lain kalo itu bisa menghambat upaya meraih mimpi. Teman yang baik adalah teman yang mendukung kita setiap saat.

Dan bintang tamu yang terakhir adalah Wahyu Aditya..
Luar biasa sekali laki-laki ini dalam melawan arus. Berlatar belakang dari keluarga yang hampir semuanya berprofesi sebagai dokter, dan ayahnya juga seorang Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Ayahnya ingin sekali dia menjadi dokter seperti keluarganya yang lain, tapi Waditya punya pilihan&keputusan sendiri, dia memilih seni. Karena memang minatnya sejak kecil adalah menggambar.
Waditya membuktikan kalo dia bisa sukses di bidang seni, mengikuti kata hatinya. Dan memang benar, Waditya bisa mendirikan Hello Motion dan menyelenggarakan Hello Fest, segala sesuatu yang berhubungan dengan desain dan seni. Waditya meraih banyak juara dan penghargaan di bidang desain, yang dapat membawanya ke Jepang, Jerman, dan beberapa negara besar lainnya.
Waditya ingin sekali memunculkan adanya Kementrian Desain Republik Indonesia (KDRI). Di sana, Waditya memunculkan ide-ide kreatif tentang logo-logo yang sudah ada sebagai icon-icon di Indonesia jadi lebih keren dan lugas maknanya. Logo-logo buatannya sudah banyak dikomersilkan sampai mendatangkan rezeki untuk orang lain, bahkan instansi resmi pun ada yang lebih memilih pake logo buatannya daripada pake logo asli dari pemerintah... waaahh luar biasa...
Pesan dari Waditya : Kita jangan mengikuti arus air dalam meraih apa yang kita inginkan, kita harus mengikuti lentera jiwa kita, sesuatu yang benar-benar menjadi passion kita tanpa paksaan dari pihak manapun. Jangan hanya ikut-ikut saja. Karena masa depan kita, kitalah yang menentukan.

Luar biasa banget narasumber-narasumber acara Kick Andy offair ini. Apa yang mereka katakan memang benar-benar terjadi dan sudah terbukti..
Gak kerasa sekitar setengah 6 sore pun acara selesai..
Lumayan juga nih bisa poto bareng Andi F. Noya , heheeee....soreee bung Andy :) sebenernya pengen banget pegang rambutnya, tapi gak boleh ya?? heheeee maap maap

Hari ini aku dapet sesuatu yang luarr biasa...
Ayooo temen-temen kita ikuti passion kita dan raih mimpi kita selama ini !!!
Keep spirit and follow our passion !  \m/
»»  Baca sampai tuntas...

Kamis, 15 Desember 2011

mars STATISTIKA UNDIP

Ayooooooooo biar tambah semangaaatttt, kita nyanyi dulu lagu mars STATISTIKA Universittas Diponegoro yang super meriah :)
mainkaaann............

Bergeraklah barisan statistik
Tekadkan semangat juangmu
Hadapilah setiap rintangan
Demi kemajuan statistik

Statistik memang paling keren
untuk kita semua
Kerahkan semua daya dan upaya
Demi kemajuan statistik

Bangkitlah tunas hijau pilihan
Kitalah tempat tumpuan harapan
Ditempa dan dibina tuk satu tujuan
Maju dan jayalah statistik


Statistik memang paling keren
untuk kita semua
Kerahkan semua daya dan upaya
Demi kemajuan statistik

Statistik BANGKIT !
Statistik MAJU !
Statistik JAYA !
HIDUP STATISTIKA !!!!


(prok...prok...prok...prooookkkk...........)
»»  Baca sampai tuntas...

sedikit tentang Analisis Regresi


Kita harus ‘pintar’ memilih jenis regresi yang ‘pas’ untuk data kita. Ada bermacam-macam tipe, disesuaikan dengan jenis data (kualitatif atw kuantitatif), jumlah variabel (satu, dua, dst), pola plotnya (linier atw nonlinier), dll.


Secara umum ada dua macam hubungan antar 2 atau lebih variabel, yaitu :
1. Bentuk Hubungan -- > Analisis Regresi
2. Keeratan Hubungan -- > Analisis Korelasi



Nah, Analisis regresi adalah teknik statistika yang berguna untuk memeriksa dan memodelkan hubungan diantara variabel-variabel. Misalnya, kita mau melihat dosis dan jenis pupuk berhubungan dengan hasil pertanian; keputusan konsumen membeli makanan berhubungan dengan tempat, harga, dan pelayanan warung makan; dan masih buaanyak lagi.^_^




Beberapa macam analisis regresi :
1. Regresi Linier Sederhana
Hubungan antara 2 variabel. Yaitu x (var bebas) dan y (variabel tak bebas). Kedua variabel datanya kuantitatif.
Misal : Berat badan seseorang dipengaruhi tinggi badannya



2. Regresi Linier Berganda
Hubungan antara variabel y dengan dua atau lebih variabel x. Semua variabel datanya kuantitatif.
Misal : produksi padi dipengaruhi oleh jenis pupuk, suhu, lama penyinaran, dll       


3. Regresi Nonlinier
Hubungan antara variabel y dan x yang tidak linier. Tidak linier maksudnya laju perubahan y akibat laju perubahan x tidak konstan untuk nilai-nilai x tertentu. Contoh : regresi kuadratik, kubik
Misal : Produksi padi akan meningkat saat diberi pupuk taraf rendah ke sedang. Tapi klo diberi dengan taraf tinggi, malah produksinya menurun.


4. Regresi Dummy
Hubungan antara variabel y (data kuantitatif) dan variabel x (data kualitatif).
Misal : Melihat pengaruh kemasan terhadap harga jual makanan. Kita coding 1 jika kemasan menarik dan 0 jika kemasan tidak menarik. 1 dan o adalah variabel dummy.


5. Regresi Logistik
Hubungan antara variabel y (data kualitatif) dan variabel x (data kuantitatif).
Misal : Ingin diketahui apakah konsumen akan membeli makanan di rumah makan berdasarkan penilaian konsumen terhadap lokasi, pelayanan, pendapatan. Dalam kasus ini hanya ada 2 kemungkinan respon konsumen, yaitu konsumen membeli (1) dan tidak membeli (0).


Sumber : Google

»»  Baca sampai tuntas...

Rabu, 14 Desember 2011

ANOVA

Analisis varians (analysis of varianceANOVA) adalah suatu metode analisis statistika yang termasuk ke dalam cabang statistika inferensi. Dalam literatur Indonesia metode ini dikenal dengan berbagai nama lain, seperti analisis ragamsidik ragam, dan analisis variansi. Ia merupakan pengembangan dari masalah Behrens-Fisher, sehingga uji-F juga dipakai dalam pengambilan keputusan. Analisis varians pertama kali diperkenalkan oleh Sir Ronald Fisher, bapak statistika modern. Dalam praktik, analisis varians dapat merupakan uji hipotesis (lebih sering dipakai) maupunpendugaan (estimation, khususnya di bidang genetika terapan).
Secara umum, analisis varians menguji dua varians (atau ragam) berdasarkan hipotesis nol bahwa kedua varians itu sama. Varians pertama adalah varians antarcontoh (among samples) dan varians kedua adalah varians di dalam masing-masing contoh (within samples). Dengan ide semacam ini, analisis varians dengan dua contoh akan memberikan hasil yang sama dengan uji-t untuk dua rerata (mean).
Supaya sahih (valid) dalam menafsirkan hasilnya, analisis varians menggantungkan diri pada empat asumsi yang harus dipenuhi dalam perancangan percobaan:
  1. Data berdistribusi normal, karena pengujiannya menggunakan uji F-Snedecor
  2. Varians atau ragamnya homogen, dikenal sebagai homoskedastisitas, karena hanya digunakan satu penduga (estimate) untuk varians dalam contoh
  3. Masing-masing contoh saling bebas, yang harus dapat diatur dengan perancangan percobaan yang tepat
  4. Komponen-komponen dalam modelnya bersifat aditif (saling menjumlah).
Analisis varians relatif mudah dimodifikasi dan dapat dikembangkan untuk berbagai bentuk percobaan yang lebih rumit. Selain itu, analisis ini juga masih memiliki keterkaitan dengan analisis regresi. Akibatnya, penggunaannya sangat luas di berbagai bidang, mulai dari eksperimen laboratorium hingga eksperimen periklananpsikologi, dan kemasyarakatan.


Uji Anova (One Way) dengan SPSS

Pada praktek kali ini saya menggunakan data dari suatu studi yang ingin mengatahui hubungan Ras (warna kulit) ibu dengan berat bayi yang dilahirkan. Warna kulit pada kasus ini terbagi dalam 3 kategorik, yaitu : putih, hitam, dan lainnya. Data yang diperoleh sebagai berikut :



1. Buka SPSS, lalu masukan (entry) data di atas seperti ini:


2. Pada menu utama SPSS pilih Analyze --> Compare Means --> One-Way ANOVA...sampai muncul jendela One-Way ANOVA seperti ini :






3. Pilih variabel "berat bayi" lalu klik tanda segitiga paling atas untuk memindahkannya ke kotak "Dependent List:" Kemudian pilih variabel "warna kulit (ras)" lalu klik tombol segitiga di bawah untuk menempatkan variabel ras ke kotak "Factor:" Sehingga nampak seperti di bawah ini :


4. Klik tombol Option...  akan muncul jendela ini :


5. Centang (tandai) pilihan Descriptive dan Homogeneity of variance test, kemudian klik Continue


6. Masih dijendela One-Way ANOVA, klik tombol Post Hoc... sampai muncul jendela ini :



7. Pada kotak "Equal Variances Assumed" centang pilihan Bonferroni dan pada kotak "Equal Variances Not Assumed" centang pilihan Games-Howell. Klik Continue.

8. Untuk menjalankan prosedur, klik OK sehingga keluar output berikut :


Dari tabel Descriptives nampak bahwa ibu yang berkulit putih rata-rata melahirkan bayi sebesar 3197,85 gram, ibu yang berkulit hitam rata-rata melahirkan bayi sebesar 2719,69 gram, dan ibu yang berkulit lainnya melahirkan bayi rata-rata beratnya 2952,55 gram. Selanjutnya untuk melihat uji kita lihat di tabel ANOVA :

Sebelum melanjutkan uji perlu  diingat bahwa salah satu asumsi uji Anova adalah variansnya sama. Dari tabel Test of Homegeneity of Variances terlihat bahwa hasil uji menunjukan bahwa varian ketiga kelompok tersebut sama (P-value = 0,742), sehingga uji Anova valid untuk menguji hubungan ini.

Selanjutnya untuk melihat apakah ada perbedaan rata-rata berat bayi yang dilahirkan dari ketiga kelompok ras tersebut, kita lihat  tabel ANOVA , dari tabel itu pada kolom Sig. diperoleh nila P (P-value) = 0,034. Dengan demikian pada taraf nyata = 0,05 kita menolak Ho, sehingga kesimpulan yang didapatkan adalah  ada perbedaan yang bermakna rata-rata berat bayi yang dilahirkan oleh ketiga kelompok ras tersebut.

Jika hasil uji menunjukan Ho gagal ditolak (tidak ada perbedaan), maka uji lanjut (Post Hoc Test) tidak dilakukan. Sebaliknya jika hasil uji menunjukan Ho ditolak (ada perbedaan), maka uji lanjut (Post Hoc Test) harus dilakukan.

Karena hasil uji Anova menunjukan adanya perbedaan yang bermakna, maka uji selanjutnya adalah melihat kelompok mana saja yang berbeda. 

Untuk menetukan uji lanjut mana yang digunakan, maka kembali kita lihat tabel Test of Homogeneity of Variances, bila hasil tes menunjukan varian sama, maka uji lanjut yang digunakan adalah uji Bonferroni.Namun bilai hasil tes menunjukan varian tidak sama, maka uji lanjut yang digunakan adalah uji Games-Howell.

Dari Test of Homogeneity  menghasilkan bahwa varian ketiga kelompok tersebut sama, maka uji lanjut (Post Hoc Test) yang digunakan adalah Uji Bonferroni.


Dari tabel di atas memperlihatkan bahwa  kelompok yang menunjukan adanya perbedaan rata-rata berat bayi yang dilahirkan (ditandai dengan tanda bintang "*") adalah Kelompok ibu yang berkulit putih dan ibu berkulit hitam.


(diambil dari wikipedia dan sumber-sumber lain)
semoga dapat memberi informasi kepada teman-teman blogger semuanya...
»»  Baca sampai tuntas...

Selasa, 13 Desember 2011

what is STATISTIKA ???

malem bloggers.....
malem ini aku pengen berbagi info/pengetahuan...
karena sekarang aku sedang menggeluti bidang statistika, jadi aku pengen sedikit berbagi pengetahuan tentang apa sih statistika itu..
Bagi yang penasaran, baca sampe tuntas ya, kalo yang gak penasaran, ya dibaca sampe tuntas jugaaa... #lhooh .
heheeee
Let's check it out !!!!


Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Singkatnya, statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data. Istilah 'statistika' (bahasa Inggris: statistics) berbeda dengan 'statistik' (statistic). Statistika merupakan ilmu yang berkenaan dengan data, sedang statistik adalah data, informasi, atau hasil penerapan algoritma statistika pada suatu data. Dari kumpulan data, statistika dapat digunakan untuk menyimpulkan atau mendeskripsikan data; ini dinamakan statistika deskriptif. Sebagian besar konsep dasar statistika mengasumsikan teori probabilitas. Beberapa istilah statistika antara lain: populasi, sampel, unit sampel, dan probabilitas.


Statistika banyak diterapkan dalam berbagai disiplin ilmu, baik ilmu-ilmu alam (misalnya astronomi dan biologi maupun ilmu-ilmu sosial (termasuk sosiologi dan psikologi), maupun di bidang bisnis,ekonomi, dan industri. Statistika juga digunakan dalam pemerintahan untuk berbagai macam tujuan; sensus penduduk merupakan salah satu prosedur yang paling dikenal. Aplikasi statistika lainnya yang sekarang popular adalah prosedur jajak pendapat atau polling (misalnya dilakukan sebelum pemilihan umum), serta jajak cepat (perhitungan cepat hasil pemilu) atau quick count. Di bidang komputasi, statistika dapat pula diterapkan dalam pengenalan pola maupun kecerdasan buatan.

Sejarah

Penggunaan istilah statistika berakar dari istilah istilah dalam bahasa latin modern statisticum collegium ("dewan negara") dan bahasa Italia statista ("negarawan" atau "politikus").
Gottfried Achenwall (1749) menggunakan Statistik dalam bahasa Jerman untuk pertama kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan mengartikannya sebagai "ilmu tentang negara (state)". Pada awal abad ke-19 telah terjadi pergeseran arti menjadi "ilmu mengenai pengumpulan dan klasifikasi data". Sir John Sinclair memperkenalkan nama (Statistics) dan pengertian ini ke dalam bahasa Inggris. Jadi, statistika secara prinsip mula-mula hanya mengurus data yang dipakai lembaga-lembaga administratif dan pemerintahan. Pengumpulan data terus berlanjut, khususnya melalui sensus yang dilakukan secara teratur untuk memberi informasi kependudukan yang berubah setiap saat.
Pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 statistika mulai banyak menggunakan bidang-bidang dalam matematika, terutama peluang. Cabang statistika yang pada saat ini sangat luas digunakan untuk mendukung metode ilmiahstatistika inferensi, dikembangkan pada paruh kedua abad ke-19 dan awal abad ke-20 oleh Ronald Fisher (peletak dasar statistika inferensi), Karl Pearson (metode regresi linear), dan William Sealey Gosset (meneliti problem sampel berukuran kecil). Penggunaan statistika pada masa sekarang dapat dikatakan telah menyentuh semua bidang ilmu pengetahuan, mulai dari astronomi hingga linguistika. Bidang-bidang ekonomibiologi dan cabang-cabang terapannya, serta psikologi banyak dipengaruhi oleh statistika dalam metodologinya. Akibatnya lahirlah ilmu-ilmu gabungan seperti ekonometrikabiometrika (atau biostatistika), dan psikometrika.
Meskipun ada pihak yang menganggap statistika sebagai cabang dari matematika, tetapi sebagian pihak lainnya menganggap statistika sebagai bidang yang banyak terkait dengan matematika melihat dari sejarah dan aplikasinya. Di Indonesia, kajian statistika sebagian besar masuk dalam fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam, baik di dalam departemen tersendiri maupun tergabung dengan matematika.

Konsep Dasar
Dalam mengaplikasikan statistika terhadap permasalahan sains, industri, atau sosial, pertama-tama dimulai dari mempelajari populasi. Makna populasi dalam statistika dapat berarti populasi benda hidup, benda mati, ataupun benda abstrak. Populasi juga dapat berupa pengukuran sebuah proses dalam waktu yang berbeda-beda, yakni dikenal dengan istilah deret waktu.
Melakukan pendataan (pengumpulan data) seluruh populasi dinamakan sensus. Sebuah sensus tentu memerlukan waktu dan biaya yang tinggi. Untuk itu, dalam statistika seringkali dilakukan pengambilan sampel (sampling), yakni sebagian kecil dari populasi, yang dapat mewakili seluruh populasi. Analisis data dari sampel nantinya digunakan untuk menggeneralisasi seluruh populasi.
Jika sampel yang diambil cukup representatif, inferensial (pengambilan keputusan) dan simpulan yang dibuat dari sampel dapat digunakan untuk menggambarkan populasi secara keseluruhan. Metode statistika tentang bagaimana cara mengambil sampel yang tepat dinamakan teknik sampling.
Analisis statistik banyak menggunakan probabilitas sebagai konsep dasarnya hal terlihat banyak digunakannya uji statistika yang mengambil dasar pada sebaran peluang. Sedangkan matematika statistika merupakan cabang dari matematika terapan yang menggunakan teori probabilitas dan analisis matematika untuk mendapatkan dasar-dasar teori statistika.
Ada dua macam statistika, yaitu statistika deskriptif dan statistika inferensial. Statistika deskriptif berkenaan dengan deskripsi data, misalnya dari menghitung rata-rata dan varians dari data mentah; mendeksripsikan menggunakan tabel-tabel atau grafik sehingga data mentah lebih mudah “dibaca” dan lebih bermakna. Sedangkan statistika inferensial lebih dari itu, misalnya melakukan pengujian hipotesis, melakukan prediksi observasi masa depan, atau membuat model regresi.
  • Statistika deskriptif berkenaan dengan bagaimana data dapat digambarkan dideskripsikan) atau disimpulkan, baik secara numerik (misalnya menghitung rata-rata dan deviasi standar) atau secara grafis (dalam bentuk tabel atau grafik), untuk mendapatkan gambaran sekilas mengenai data tersebut, sehingga lebih mudah dibaca dan bermakna.
  • Statistika inferensial berkenaan dengan permodelan data dan melakukan pengambilan keputusan berdasarkan analisis data, misalnya melakukan pengujian hipotesis, melakukan estimasi pengamatan masa mendatang (estimasi atau prediksi), membuat permodelan hubungan (korelasiregresiANOVAderet waktu), dan sebagainya.

Teknik-teknik statistika

Beberapa pengujian dan prosedur yang banyak digunakan dalam penelitian antara lain:

Statistika Terapan

Bebebarapa ilmu pengetahuan menggunakan statistika terapan sehingga mereka memiliki terminologi yang khusus. Disiplin ilmu tersebut antara lain:
Statistika memberikan alat analisis data bagi berbagai bidang ilmu. Kegunaannya bermacam-macam: mempelajari keragaman akibat pengukuran, mengendalikan proses, merumuskan informasi dari data, dan membantu pengambilan keputusan berdasarkan data. Statistika, karena sifatnya yang objektif, sering kali merupakan satu-satunya alat yang bisa diandalkan untuk keperluan-keperluan di atas.

Sekian artikel yang aku ambil dari wikipedia..
Sebenarnya sangat luas cakupan statistika, karena statistika adalah sesuatu yang paling dasar untuk menentukan dan memutuskan suatu hal.
Namun yang sangat diperlukan disini adalah kecermatan dan ketelitian yang sangat tinggi, dan.......sabar :)
Buat temen-temen blogger yang masih bingung mau kuliah ambil jurusan apa, aku saranin masuk statistika aja...
heheee
Good Luck for Us :)

»»  Baca sampai tuntas...